Wisata Sejarah dan Budaya Museum Lampung

 

Di tempat ini banyak tersimpan benda-benda yang menjadi sejarah dan memiliki nilai yang luhur bagi masyarakat Lampung.

INDEPHEDIA.com - Bila Anda akan maupun berada di Provinsi Lampung, belum lengkap rasanya jika belum mengunjungi tempat yang ini. 

Tempat mengenalkan pada historis, nilai-nilai, dan budayanya itu, salah satunya mengunjungi Museum Lampung.

Wisata edukasi Museum Lampung bisa Anda jadikan untuk mengingat tempat dimana benda-benda yang menjadi simbol sejarah daerah di Provinsi Lampung disimpan.




Museum ini dikenal dengan nama Museum Negeri Lampung “Ruwa Jurai” atau Museum Lampung. 

Di tempat ini banyak tersimpan benda-benda yang menjadi sejarah dan memiliki nilai yang luhur bagi masyarakat Lampung.

Karenanya, tidak sedikit wisatawan hingga rombongan pelajar yang datang, baik dari Lampung atau pun dari luar Lampung.

Selain ada yang hanya sekedar penasaran, para pengunjung yang datang ke Museum Lampung ini sebagian besar untuk mengenali sejarah dan budaya Lampung.

Lokasi Museum Lampung


Museum Lampung lokasinya terletak di pusat Kota Bandar Lampung, tepatnya di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam Nomor 64, Gedung Meneng, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Untuk menuju ke Museum Lampung sangat mudah dan gampang dijangkau. Sebab, lokasinya berada persis di pinggir jalan kota.

Jika Anda lewat dari Terminal Induk Rajabasa ke arah Tanjung Karang atau Teluk Betung pasti melewati. 

Museum Lampung ini adanya di sebelah kiri jalan dari terminal Rajabasa, sekitar 400 meter, tak jauh atau sesudah jalan masuk ke Universitas Lampung (Unila).

Kalau Anda dari Bandara Radin Inten II Branti kira-kira sekitar 20 kilometer, sedangkan dari Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni sekitar 90 kilometer 
atau 2,5 jam waktu perjalanan. 

Jika dari Stasiun Tanjung Karang, Anda tinggal menuju ke arah Rajabasa untuk sampai ke Museum Lampung ini.

Simpan Banyak Benda Bersejarah


Di Museum Lampung ini Anda akan banyak melihat koleksi benda-benda bersejarah. Baru sampai depan saja pengunjung sudah disambut dengan meriam kuno.

Di Museum juga terdapat sebuah replika rumah panggung yang menjadi identitas rumah adat masyarakat Lampung. 

Di sini, juga terdapat bola besi besar yang digunakan untuk membuka lahan transmigrasi pada tahun 1953.

Museum ini sendiri terdiri dari dua lantai. Lantai pertama berisi benda-benda bersejarah. Sementara, di lantai kedua berisikan benda-benda kebudayaan Lampung. 

Bila Anda ingin mengenal sejarah dan kebudayaan di Lampung, Museum Negeri Lampung tempatnya. (*)

Buka Komentar
Tutup Komentar
No comments:
Write comment

Siapapun boleh berkomentar, tetapi secara bijaksana dan bertanggung jawab. Biasakan berkomentar dengan nama yang jelas. Berkomentar dengan UNKNOWN atau SPAM akan dihapus. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu komentator seperti yang diatur dalam UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) maupun perundang-undangan yang berlaku.

Back to Top