Bangka Selatan Tata Cara Daya Tarik Wisata Pesisir

 
Batu Belimbing, batu unik yang terbentuk oleh alam, salah satu daya tarik wisata yang akan dikembangkan Pemda kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Penataan objek wisata dilakukan agar lebih menarik dan bagus sehingga dapat menarik minat wisatawan lokal maupun nasional hingga mancanegara untuk berkunjung.

BABEL, INDEPHEDIA.com -
Untuk mengembangkan destinasi wisata, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) terus menata daya tarik wisata wilayah pesisir di daerah ini.

"Wilayah pesisir yang akan kita tata, di antaranya wilayah Pantai Batu Kapur, Batu Belimbing serta Pantai Tanjung Krasak," ujar Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangka Selatan, Haris Setiawan, melalui Kabid Pengembangan Destinasi Wisata, Hefi Nuranda, di Toboali, Jumat (22/2/2019).

Ia mengatakan, penataan objek wisata itu dilakukan agar lebih menarik dan bagus sehingga dapat menarik minat wisatawan lokal maupun nasional hingga mancanegara untuk berkunjung. "Untuk kawasan wisata Pantai Nek Aji akan kita buat ruang terbuka hijau serta arena bermain untuk anak-anak, begitu juga dengan kawasan wisata Batu Belimbing," katanya.

Penataan beberapa objek wisata ini, kata dia, dalam rangka menyambut beberapa event pariwisata nasional yang akan diadakan di daerah ini, seperti even pariwisata Toboali City On Fire yang sudah menjadi event kepariwisataan nasional.

Sebanyak 34 event pariwisata, pemuda dan olahraga serta budaya akan dilaksanakan di daerah ini dengan harapan dapat meningkatkan jumlah wisatawan atau pengunjung. Sementara, pemerintah daerah setempat tahun ini juga terus meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana untuk menunjang berbagai kegiatan pariwisata tersebut. (NW/II/R-03)


Buka Komentar
Tutup Komentar
No comments:
Write comment

Siapapun boleh berkomentar, tetapi secara bijaksana dan bertanggung jawab. Biasakan berkomentar dengan nama yang jelas. Berkomentar dengan UNKNOWN atau SPAM akan dihapus. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu komentator seperti yang diatur dalam UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) maupun perundang-undangan yang berlaku.

Back to Top