Datangkan Wisman ke Bali, Kemenpar "Joint Promotion" Vietjet Air

 

Rute baru ini akan saling menguntungkan. Dapat meningkatkan arus kedatangan pengunjung internasional dari Vietnam ke Bali. Juga sebaliknya, kedatangan pengunjung internasional dari Indonesia ke Ho Chi Minh City.

JAKARTA, INDEPHEDIA.com - Untuk mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) melakukan "joint promotion" atau "co-marketing" dengan maskapai asal Vietnam Vietjet Air.

"Rute baru ini akan saling menguntungkan. Dapat meningkatkan arus kedatangan pengunjung internasional dari Vietnam ke Bali. Juga sebaliknya, kedatangan pengunjung internasional dari Indonesia ke Ho Chi Minh City," ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, Rizki Handayani, di Jakarta, Kamis (30/5/2019).

Bentuk kerja sama ini diwujudkan dengan dibukanya rute penerbangan langsung Ho Chi Minh City ke Denpasar, Bali. Penerbangan perdana mengudara dari Ho Chi Minh City ke Bali pada Rabu, 29 Mei 2019, dengan membawa 180 penumpang.

Maskapai dengan paltform "Low Cost Carrier" (LCC) ini berangkat pada pukul 08.15 waktu setempat, pesawat mendarat di bandara internasional I Gusti Ngurah Rai pada pukul 13.05 WITA.

Setibanya di bandara, 20 penumpang pertama disambut dengan karangan bunga dan cenderamata yang diberikan oleh perwakilan maskapai Vietjet Air dan jajaran Kemenpar yakni Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, Rizki Handayani; Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I, Dessy Ruhati; dan Tenaga Ahli Menteri Bidang Aksesibilitas Udara, Robert Daniel Waloni.

Pada acara "Inaugural Flight" ini, selain seremoni penerbangan perdana, rangkaian acara lainnya disemarakkan dengan seminar bagi agen travel, konferensi pers, dan ditutup dengan "Gala Dinner" di Grand Ballroom Hotel Pullman Legian Beach.

Menurut Rizki Handayani, kehadiran penerbangan langsung ini juga bentuk strategi menambah jumlah wisman asal Vietnam. Pasalnya, saat ini jumlah wisman Vietnam yang berkunjung ke Indonesia terhitung masih sedikit.

"Jumlah wisman asal Vietnam yang berkunjung ke Indonesia masih sangat kecil. Tahun lalu, tercatat 75.632 wisman Vietnam yang datang ke Indonesia. Tahun ini, kami menargetkan pertumbuhan 32 persen atau sekitar 100.000 warga Vietnam mengunjungi destinasi wisata di Indonesia," jelas Rizki. (NW.IN/*)
Buka Komentar
Tutup Komentar
No comments:
Write comment

Siapapun boleh berkomentar, tetapi secara bijaksana dan bertanggung jawab. Biasakan berkomentar dengan nama yang jelas. Berkomentar dengan UNKNOWN atau SPAM akan dihapus. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu komentator seperti yang diatur dalam UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) maupun perundang-undangan yang berlaku.

Back to Top