Begini Cara Membuka, Mengelola dan Perbedaan Akun Pribadi dan Bisnis PayPal

 

Semua akun PayPal, baik akun pribadi maupun bisnis memungkinkan Anda mengirim dan menerima pembayaran lintas negara.

INDEPHEDIA.com - Layanan PayPal memungkinkan Anda mengirim pembayaran maupun menerima pembayaran dari siapa pun yang memiliki akun PayPal. 

Ketersediaan layanan PayPal, perusahaan penyedia jasa transfer uang lintas negara melalui online ini, bervariasi menurut negara atau wilayah. 

Anda dapat melihat layanan apa yang tersedia di negara/wilayah Anda dengan masuk ke akun PayPal Anda.

Membuka/Membuat Rekening PayPal

Cara membuat akun Paypal dapat dilakukan melalui web browser atau aplikasi PayPal untuk Android dan iOS. 

Cara membuat rekening PayPal, yakni masuk ke website PayPal.com. Kemudian pilih akun pribadi atau bisnis. 

Setelah itu, Anda bisa langsung mendaftar dengan menggunakan akun yang diinginkan. Isi data pribadi hingga klik 'Buat Rekening'. 

Langkah selanjutnya lakukan verifikasi dan membuat password. Setelah semua selesai, Anda hanya perlu login ke akun PayPal.

Dengan akun di platform PayPal, pelanggan atau penggunanya akan terhubung ke kartu kredit atau rekening giro pengguna. 

Akun Pribadi dan Bisnis PayPal

Seperti cara membuka/membuat rekening di atas, PayPal menawarkan dua jenis akun, yakni akun pribadi dan bisnis. 

Semua akun PayPal ini memungkinkan Anda mengirim dan menerima pembayaran, membeli barang secara online, menggunakan perangkat seluler atau di toko.

Kemudian, Anda bisa melakukan pembayaran menggunakan kartu kredit, kartu debit, rekening bank, saldo PayPal, eCheque, atau metode pembayaran lainnya.

Melalui PayPal juga Anda dapat terima kartu kredit, kartu debit, rekening bank, saldo PayPal, eCheque atau metode pembayaran lainnya dari orang lain.

Membuka/Membuat dan Mengelola Akun PayPal

Untuk membuka dan mengelola akun PayPal, Anda harus mencantumkan negara/wilayah tempat tinggal Anda yang benar dan memberi kami informasi akun yang benar dan terbaru.

Informasi yang dimaksud, yakni informasi pribadi, informasi keuangan, atau informasi lain yang terkait dengan Anda atau bisnis Anda.

Anda harus selalu memperbarui alamat surat, alamat email, dan informasi kontak lainnya di profil akun PayPal Anda.

Akun Pribadi PayPal

Jika Anda perlu melakukan pembelian dan mengirim pembayaran ke keluarga dan teman, akun pribadi mungkin tepat untuk Anda. 

Dengan akun pribadi, Anda dapat membeli barang dan jasa, mengirim dan meminta pembayaran dari teman dan keluarga.

Anda juga dapat menggunakan akun pribadi untuk menerima pembayaran atas penjualan barang dan jasa.

Tapi, jika Anda berencana menggunakan akun PayPal Anda terutama untuk menjual barang, Anda harus mempertimbangkan akun bisnis. 

Anda dapat mengonversi akun PayPal Anda dari akun pribadi ke akun bisnis jika keadaan berubah.

Akun Bisnis PayPal

PayPal merekomendasikan akun bisnis untuk orang dan organisasi untuk menjual barang atau jasa, meskipun bisnis Anda tidak berbadan hukum. 

Dengan akun bisnis, Anda dapat menggunakan nama perusahaan atau bisnis sebagai nama di akun PayPal Anda.

Anda juga dapat mengizinkan karyawan mengakses beberapa fitur akun PayPal Anda dan mendaftar untuk produk PayPal yang memenuhi kebutuhan bisnis Anda.

Akun bisnis dapat dikenakan biaya yang berbeda dari biaya yang berlaku untuk akun pribadi.

Dengan membuka akun bisnis atau mengubah akun pribadi menjadi akun bisnis, berarti Anda telah menggunakannya untuk tujuan bisnis atau komersial. 

Anda juga menyetujui PayPal untuk memperoleh laporan kredit pribadi dan/atau bisnis Anda dari agen pelaporan kredit pada saat pembukaan rekening.

Demikian cara membuka, mengelola dan perbedaan akun pribadi dan bisnis PayPal. Untuk lebih lengkap dan detail mengenai PayPay, Anda bisa mengunjungi website PayPal.com maupun lihat Perjanjian Pengguna PayPal. (SBB/IND)

Buka Komentar
Tutup Komentar
No comments:
Write comment

Siapapun boleh berkomentar, tetapi secara bijaksana dan bertanggung jawab. Biasakan berkomentar dengan nama yang jelas. Berkomentar dengan UNKNOWN atau SPAM akan dihapus. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu komentator seperti yang diatur dalam UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) maupun perundang-undangan yang berlaku.

Back to Top